Peraturan visa Umrah terbaru untuk tahun 2025 yang diperkenalkan oleh Arab Saudi dirancang untuk memperlancar pengalaman ibadah serta meningkatkan keamanan para jamaah. Dengan mewajibkan pemesanan hotel dan transportasi yang telah dikonfirmasi, serta mengaitkan setiap visa dengan cakupan asuransi komprehensif, pembaruan ini bertujuan untuk memperbaiki manajemen keramaian, memastikan kelancaran logistik, dan memberikan perlindungan tambahan bagi para peziarah. Peluncuran platform digital Nusuk juga menyederhanakan proses visa dan perjalanan, sejalan dengan Saudi Vision 2030 untuk meningkatkan pengalaman Umrah bagi jutaan jamaah di seluruh dunia.

Ibadah Umrah ke Makkah — perjalanan sukarela namun sangat bermakna secara spiritual bagi umat Islam — akan mengalami sejumlah perubahan penting pada tahun 2025 dan 2026. Sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan pengalaman ibadah, Arab Saudi memperkenalkan peraturan visa baru, platform digital untuk jamaah, dan kebijakan asuransi komprehensif. Pembaruan ini bertujuan untuk memastikan ibadah Umrah yang lebih lancar, lebih aman, dan lebih terorganisir bagi jutaan jamaah Muslim.

Peraturan Visa Umrah Terbaru 2025: Syarat Pemesanan Baru

Dalam upaya menyederhanakan logistik Umrah dan meningkatkan manajemen keramaian selama musim puncak, Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi mengumumkan persyaratan visa terbaru untuk para jamaah. Salah satu perubahan penting adalah kewajiban pemesanan hotel dan transportasi sebelum mengajukan visa Umrah.

Para jamaah diwajibkan menyertakan:

• Bukti pemesanan hotel yang sudah dikonfirmasi selama masa tinggal di Arab Saudi.
• Transportasi yang telah diatur dalam kerajaan, seperti antar-jemput bandara atau layanan bus shuttle.

Semua pemesanan ini harus diunggah sebagai bagian dari proses pengajuan visa. Tujuannya adalah untuk mencegah penipuan akomodasi dan mengatur pergerakan jamaah sehingga pengalaman di Makkah dan Madinah menjadi lebih lancar, terutama saat musim ramai.

Bagi jamaah dari negara seperti India, penting untuk memastikan bahwa pemesanan dilakukan melalui jalur resmi seperti Nusuk Umrah atau operator berizin. Pemesanan acak atau tidak terverifikasi dapat menyebabkan penolakan visa.

Nusuk Umrah: Platform Digital Baru untuk Jamaah

Untuk memodernisasi dan menyederhanakan pengalaman Umrah, Arab Saudi meluncurkan Nusuk Umrah, sebuah platform daring terpadu yang dirancang untuk mempermudah proses bagi para jamaah. Platform digital ini memungkinkan jamaah mengatur seluruh perjalanan mereka mulai dari pengajuan visa hingga pemesanan transportasi dan akomodasi.

Fitur Utama Nusuk Umrah:

• Pengajuan visa online.
• Pemesanan penerbangan, hotel, dan transportasi lokal.
• Informasi seputar lokasi suci, rute perjalanan, dan panduan bagi jamaah pemula.
• Pilihan paket Umrah dari penyedia layanan resmi.

Peluncuran Nusuk Umrah merupakan bagian penting dari Saudi Vision 2030, yang bertujuan meningkatkan jumlah pengunjung dan mutu pelayanan bagi jamaah. Selain platform digital, Arab Saudi juga terus berinvestasi dalam peningkatan bandara, transportasi umum, dan fasilitas akomodasi—mulai dari paket premium hingga pilihan ekonomis bagi semua kalangan jamaah.

Cara Mengajukan Visa Umrah 2025

Untuk mengajukan visa Umrah pada 2025, jamaah dapat melalui platform resmi Nusuk Umrah atau agen perjalanan resmi yang terakreditasi oleh Kementerian Haji dan Umrah.

Persyaratan utama pengajuan:

• Paspor dengan masa berlaku minimal enam bulan saat keberangkatan.
• Sertifikat kesehatan dan vaksin, termasuk vaksin meningitis. Sertifikat harus diterbitkan antara 10 hari hingga 3 tahun sebelum keberangkatan.
• Mahram untuk perempuan: perempuan di bawah usia 45 wajib didampingi mahram. Perempuan 45 tahun ke atas boleh berangkat sendiri atau dalam rombongan yang diselenggarakan agen resmi.
• Periode pengajuan visa dibuka mulai 1 Safar hingga akhir Syaban, menjelang periode sebelum Ramadan.

Biaya dan Masa Berlaku Visa Umrah

Visa Umrah tidak dikenakan biaya dan hanya berlaku untuk tanggal program ibadah sebagaimana tertera pada visa. Masa tinggal jamaah dibatasi sesuai durasi yang telah ditetapkan.

Persyaratan Visa Umrah untuk Jamaah India

Untuk jamaah dari India, peraturan baru mencakup ketentuan khusus:

• Pemesanan hotel wajib diverifikasi melalui platform resmi Nusuk Umrah, Nusuk Masar, atau operator berlisensi.
• Bukti pengaturan transportasi seperti antar-jemput bandara atau layanan shuttle wajib disertakan.
• Semua pemesanan perjalanan (penerbangan, hotel, transportasi) harus diunggah dan diverifikasi secara digital melalui platform Nusuk.

Kebijakan Asuransi Komprehensif untuk Jamaah Umrah

Mulai 1 Januari, Arab Saudi menerapkan asuransi wajib untuk semua jamaah Umrah. Asuransi ini otomatis terhubung dengan visa dan mencakup berbagai keadaan darurat agar jamaah merasa lebih tenang selama beribadah.

Cakupan Asuransi:

• Rawat inap dan biaya medis
• Kecelakaan dan cedera
• Bencana, kematian, atau disabilitas
• Penundaan atau pembatalan perjalanan
• Penanganan keadaan darurat Covid-19

Detail polis:

• Berlaku selama 30 hari sejak kedatangan ke Saudi
• Cakupan hingga SAR 100.000 (sekitar ₹22–₹23 lakh)
• Otomatis aktif saat masuk Arab Saudi dan disediakan oleh Tawuniya (mitra Kementerian Haji dan Umrah)

Dalam 10 hari pertama tahun 2025 saja, sebanyak 180.000 polis asuransi telah diterbitkan untuk jamaah Umrah — menunjukkan pentingnya kebijakan baru ini.

Dengan peluncuran Nusuk Umrah, kewajiban pemesanan hotel dan transportansi, serta kebijakan asuransi terbaru, Arab Saudi meningkatkan keamanan, kenyamanan, dan efisiensi ibadah Umrah bagi jamaah pada 2025 dan seterusnya. Pembaruan ini sejalan dengan Vision 2030 yang bertujuan menampung lebih banyak jamaah sambil memastikan keselamatan dan kenyamanan mereka.

Jika Anda berencana melakukan ibadah Umrah dalam beberapa tahun mendatang, pastikan mengikuti peraturan terbaru ini demi perjalanan yang lancar dan penuh keberkahan.